Oleh : Agus Salim Pangkalan Bun - Sepuluh tahun yg lalu saya merasakan pertama kali apa yg namanya PHK oleh perusahaan sebagai dampak dari krisis global. Karena PHK hampir saja pernikahan kami gagal, tapi karena motivasi& komitmen istri (saat itu calon)sangat kuat akhirnya bisa melewati hari2 berat tersebut. Begitu pula saat saya telah berkeluarga dan memiliki dua anak , dikarenakan lelahnya jadi karyawan pada akhir 2014 keputusan PHK (mengundurkan diri) saya ambil. Kalau tidak salah saat itu hanya mendapat uang pisah sebesar 1bulan gaji, tapi berbekal tekad dan keyakinan dengan keadaan minim kami mampu melewati hari-hari berat itu. Yang saya rasakan mulai saat itu bekerja tetap maupun tidak ada saja jalan rezeki buat kita, dari ternak, berkebun, bisnis batu kecubung, broker properti, hingga saat ini memiliki usaha serabutan yang telah membuat kami bisa bertahan membeli sekarung beras dan tetesan Pertamax. Saudaraku Tak selamanya kehidupan itu manis. B
Air terjun ini tidak jauh dari jalan raya penghubung desa keraya dan sebuai pemukiman pesisir yang kaya akan potensi kekayaan alam maupun keindahan baharinya. Lokasi yang alami, cocok bagi anda yang ingin merasakan sensasi ketenangan hutan tropis kalimantan, dengan air yang khas bewarna coklat bening. aneka flora maupun fauna tersaji dikawasanair terjun alami ini, untuk tempat camping ataupun berwisata ria sangat dirokemendasikan untuk anda. https://youtu.be/x6kFRmzWJtg