Langsung ke konten utama

CATATAN PERJALANAN KOBAR MENUJU PERBATASAN KALBAR (VIA SUKAMARA)

( Jalan Trans Kalimantan, di desa Penopa )

Lamandau - Tekad yang kuat mendorong kami untuk melakukan perjalanan menuju gapura tapal batas Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.

Perjalanan dimula dari kawasan istana kuning, Istana Kerajaan pada masa Kesultanan Kutaringin. Lokasinya berada di tengah kota Pangkalan Bun dan bersebelahan dengan lapangan tugu.



Istana ini Pada tahun 1986 sempat hangus dilahap api, pada tahun 2000 replika istana telah selesai di bangun. Saat ini istana kuning menjadi tempat tujuan wisata edukasi, budaya maupun sejarah selain dipergunakan kepentingan lainnya.

Jalan Kotawaringin Lama adalah rute yang kami lalui melewati Desa Riam Durian sebelum memasuki Jalan Trans Kalimantan. Dalam rute ini kami melewati beberapa pemukiman kota kecamatan maupun desa, yang ada di Kabupaten Kotawaringin Barat, Sukamara, dan Lamandau.

Sebagian pemukiman yang kami lewati,dapat kami sebutkan dibawah ini:

1. Kotawaringin Lama

Kotawaringin Lama Adalah nama sebuah Kecamatan yang terletak di bagian Barat Kabupaten Kotawaringin Barat. Merupakan permukiman tua di Kabupaten Kotawaringin Barat, bahkan Kalimantan tengah. Pernah menjadi pusat pemerintahan Kesultanan Kutaringin sebelum dipindahkan ke Pangkalan Bun.
Namanya sudah ada disebut-sebut di dalam Kakawin Nagarakretagama (sebagai "Kutaringin") maupun di dalam Hikayat Banjar yang bagian terakhirnya ditulis pada tahun 1663.[1] Setelah menjadi daerah bawahan Kesultanan Banjar, di kota ini berdiri istana tempat kedudukan pangeran ("ratu") vazal, sebelum kemudian dipindahkan ke Pangkalanbuun pada abad ke-19 (Wikipedia)

2. Desa Riam Durian

Adalah salah satu desa di wilayah Kotawaringin Lama, Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Memiliki posisi strategis di jalan penghubung antar Desa,Kabupaten dan Provinsi

3. Desa Sagu Sukamulya

Adalah salah satu desa di wilayah Kotawaringin Lama, Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia. Desa ini memiliki jumlah penduduk 1044 Jiwa dan 316 KK.

4. Desa Pangkalan Muntai

Adalah salah satu desa di kecamatan Sukamara, Kabupaten Sukamara, memiliki luas wilayah 112 km2 dan berpenduduk sebanyak 1.903 jiwa (2008)

5. Desa Lupu Peruca

Adalah salah satu desa di kecamatan Balai Riam, Kabupaten Sukamara, memiliki luas wilayah 156 km2 dan berpenduduk sebanyak 609 jiwa (2009)

6. Desa Ajang

Adalah desa di kecamatan Permata Kecubung, Sukamara, Kalimantan Tengah, Indonesia.

7. Desa Penopa

adalah salah satu desa di kecamatan Lamandau, Kabupaten Lamandau, Provinsi Kalimantan Tengah, Indonesia.

8. Kecamatan Delang

Adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah, Indonesia, memiliki luas wilayah 592 km2 dan berpenduduk sebanyak 6.105 jiwa (2018). Potensi budaya dan panorama alam yang sangat bagus,menjadikannya sebagai tujuan wisata budaya dan wisata alam andalan kabupaten Lamandau.

9. Kelurahan Kudangan

Adalah sebuah Kelurahan sekaligus ibukota kecamatan Delang, Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah, Indonesia, memiliki luas wilayah 67km2 dan berpenduduk sebanyak 1678 jiwa (2018.




Setelah menempuh perjalanan dalam waktu kurang lebih 5 jam akhirnya sampai di Area Gapura Tapal Batas KALBAR-KALTENG. Area ini Merupakan simbol batas wilayah administrasi antara Provinsi Kalimantan Tengah dan Provinsi Kalimantan Barat. Tepatnya berada di jalan Trans Kalimantan Kabupaten Lamandau Provinsi KALTENG dan Kabupaten Ketapang Provinsi KALBAR. 

Banyak hikmah yang bisa diambil dalam perjalanan ini salah satuya kesiapaan bekal BBM dan pengaturan waktu harus dilakukan.(#jejakBangSaliem)

@Tayangan Perjalanan dapat dilihat dalam link berikut:

Vlog Perjalanan KOBAR Ke Perbatasan KALBAR (Via Sukamara)

Komentar

  1. Sayangnya saya belum pernah menginjakkan kaki di perbatasan tersebut.sebenarnya penasaran saya,pingin tau perbatasan di sana.

    BalasHapus
    Balasan
    1. semoga dipermudah suatu saat bisa menginjakkan kaki di kawasan ini

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Hati-Hati Di Jalan Truk Logging,Perhatikan Hal ini Saat Melintasinya

Kotawaringin Barat - Banyak hal yang harus kita perhatikan saat berkendara terutama di Area tertentu, seperti di jalan industri Logging milik perusahaan. Semoga beberapa poin yang kami sampaikan ini menjadi tips agar anda aman dalam berkendara saat berada di jalur truk Looging:  1. Truk logging memiliki beban yang sangat berat, truk logging bisa saja kesulitan saat melakukan pengereman mendadak, sehingga karena Anda menggunakan kendaraan yang berukuran lebih kecil dan ringan maka Anda harus memprioritaskan truk logging.  2. Jangan memacu kendaraan di area logging saat berpapasan atau beriringan karena,setiap area logging memiliki batas kecepatan yang dizinkan saat menjalankan kendaraan.  3. Berhati-hatilah saat Anda berpapasan dengan sebuah truk logging di area jalan sempit terutama ditikungan. Jika karena keadaan yang sangat memaksa Anda harus memberhentikan kendaraan pada area seperti ini, ada baiknya Anda keluar dari kendaraan dengan semua lampu menyala. Berdirilah pada area yang

50 ISTILAH JUAL BELI ONLINE

1. Agan : sebuah sebutan/panggilan akrab baik untuk penjual ataupun pembeli,namun seringkali digunakan untuk sebutan penjual dan biasanya untuk orang laki-laki 2. ASAP: singkatan dari as soon as possible, artinya sesegera mungkin 3. Bid and Run Ungkapan Bid and Run digunakan penjual ketika ada calon pembeli yang hanya menawar atau bertanya mengenai harga barang yang dijual kemudian menghilang begitu saja tanpa ada kejelasan. 4. BPJS (Budget Pas-Pasan Jiwa Sosialita): Istilah ini biasanya disematkan kepada calon pembeli yang suka menawar harga barang online. 5. Booked: barang telah dipesan orang namun belum dibayar. 6. CLBK: Chat Lama Beli Kagak 7. COD (Cash on Delivery): Pembayaran dilakukan jika barang telah sampai kepada pembeli. Penjual dan pembeli bertemu secara langsung atau bisa juga melalui kurir. 8. CP (Contact Person) CP biasanya berisi nomor telepon, pin BBM, akun whatsapp, YM, LINE dari si penjual yang bisa dihubungi untuk bertanya seputar barang yang dijual 9. Cust

Mengenal Ikatan Keluarga Besar Sriwijaya

Kotawaringin Barat - Paguyuban IKBS adalah   forum komunikasi  perantauan sumatera bagian selatan , pertama kali dibentuk tanggal 31 Mei 1992 yang semula bernama Ikatan Keluarga Sriwijaya (IKS) yang diketuai Ir.H.Syarifudin. Dengan semakin banyaknya keluarga perantauan asal Palembang, agar terhimpun menjadi satu kesatuan sebagai masyarakat yang cinta keindahan, keramahan dan kedamaian maka di gagaslah Ikatan Keluarga Sriwijaya yang dulu masih keluarga kecil kini menjadi keluarga besar diubah namanya menjadi Ikatan Keluarga Besar Sriwijaya yang disingkat IKBS pada tahun 2002 sebagai pelopor Bapak Letkol Inf.Robin Hut yang saat itu menjabat Komandan KODIM 1014 Pangkalan Bun. Sejak tahun 2003 Hingga saat ini (Maret 2021) ketua Paguyuban IKBS adalah Bapak Kapten Inf. Tahrudin Bossy dan Bapak Bambang Purwanto,SST sebagai Ketua Dewan Penasehat. Pada tahun 2004 berkat dukungan anggota IKBS, Penasehat Bpk.AKPBP Denni Gabriel SH saat itu menjabat Kapolres Kobar, Serta Bapak Bambang Purwanto,  T